Efek Samping Bed Rest Untuk Kesehatan Ibu Hamil

Efek Samping Bed Rest untuk Kesehatan Ibu Hamil Efek Samping Bed Rest untuk Kesehatan Ibu Hamil
Bed rest atau sering disebut sebagai Tirah Baring adalah kondisi yang mengharuskan seseorang untuk Beristirahat secara total. Selama terapi, pasien harus membatasi aktivitasnya, termasuk bekerja, acara seksual, bahkan dilarang mengerjakan pekerjaan rumah. Satu dari lima Ibu Hamil biasanya mengalami gangguan, sehingga mengakibatkan dokter meminta untuk Bedrest (Istirahat Total). Namun ternyata selama puluhan tahun para dokter menyarankan untuk bed rest masih belum ada bukti berpengaruh mengenai manfaatnya. Bahkan sebuah penelitian terbaru menyebutkan, mungkin bed rest kurang efektif mencegah terjadinya kelahiran prematur p.

Beberapa kalangan juga menilai bahwa bed rest dapat mengakibatkan imbas samping bagi calon ibu, baik dari itu dari sisi emosional dan juga finansial. Hal ini dikarenakan alasannya yakni menciptakan Ibu Hamil terpaksa tidak bekerja. Saat ini masih banyak dokter yangmenyarankan pasien yang mengalami gangguan kehamilan untuk bed rest, dengan alasan utama alasannya yakni memang tidak banyak terapi yang sanggup mencegah kelahiran prematur dan komplikasi lain pada ibu hamil yang mengalami gangguan atau mempunyai leher rahim pendek.

Sebuah penelitian dilakukan dengan metode, Hampir 40 persen dari 646 perempuan hamil diminta membatasi kegiatannya di trimester kedua dan ketiga kehamilan, baik itu kegiatan Seksual Saat Hamil, bekerja, atau pekerjaan rutin rumah tangga.


Dari penelitian tersebut didapatkan hasil, 37% ibu hamil yang menjalani bed rest melahirkan bayi prematur, dibandingkan dengan 17% ibu hamil yang tidak menjalani bed rest. Hasil ini memperlihatkan bahwa bed rest tidak mencegah terjadinya kelahiran prematur pada populasi berisiko tinggi. Namun, bed rest yang terlalu usang malah meningkatkan rasa cemas dan stres para ibu hamil, kondisi yang memicu kelahiran prematur dan kelahiran bayi dengan berat tubuh rendah.

Bed rest pada ibu hamil yang berlebihan juga meningkatkan risiko pembekuan darah, dan berkurangnya kekuatan otot dan tulang. Saat ini Para dokter yang tergabung dalam The American College of Obstetricians and Gynecologist menyampaikan bahwa bed rest seharusnya tidak menjadi rekomendasi untuk gangguan kehamilan pada ibu hamil yang berisiko tinggi mengalami persalinan prematur. Beraktifitas ringan dan tidak berlebihan akan menjaga Kekuatan dan Kesehatan Ibu Hamil hingga ketika Proses Persalinan.


Ringkasan:
  • Bed Rest yakni metode terapi dengan istirahat total diatas kawasan tidur, dan menghindari acara fisik,
  • Sampai ketika ini Manfaat Bed Rest atau Tirah Baring untuk mencegah kelahiran prematur, masih belum dibuktikan,
  • Beraktifitas secara normal, lebih memperlihatkan manfaat untuk Kesehatan Ibu Hamil.

Comments

Popular posts from this blog

Cara Perawatan Payudara Pada Cukup Umur Supaya Terhindar Dari Penyakit

Perawatan Payudara Dan Mengencangkan Payudara Dari Luar

Pemeriksaan Thin Prep Lebih Efektif Dari Pada Pap Smear